Lelaki liar mengutuki malam
Diumpatnya bulan gemintang
Kau terlalu jadi rerindu
Aku tak sampai berpikir sendu
Lelaki malam penghuni jalanan
Temanmu tetembang liar
Tanganmu pemegang parang
Cerutu dan juga pedang
Kasar. .
Lelaki liar yang malam
Perginya tak pantas cium melati di taman
Rumahmu di jalanan
Rumahmu di jalanan
Tak usah berpikir istana kahyangan
Bogor, 22 Januari 2010
0 komentar:
Posting Komentar